Halaman

Jumat, 30 November 2012

Sambut Kemenangan Palestina, Vatikan Usut Isu Yerusalem

Sambut Kemenangan Palestina, Vatikan Usut Isu Yerusalem

Aulia Akbar
Jum'at, 30 November 2012 12:06 wib
Foto: Yerusalem (IST)
Foto: Yerusalem (IST)
ROMA - Vatikan menyambut keberhasilan Palestina mendapat status yang serupa dengannya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Vatikan juga mendesak komunitas internasional untuk menjamin status khusus Yerusalem.

Lewat voting Majelis Umum PBB, Palestina kini menyandang status yang sama seperti Vatikan yaitu, Pemantau Non-Negara. Pada saat voting berlangsung, Vatikan pun memberikan dukungan suara ke Palestina.

"Takhta Suci menyambut keputusan Majelis Umum PBB, karena Palestina sudah diberikan status pemantau non-negara," demikian pernyataan Vatikan, seperti dikutip Reuters, Jumat (30/11/2012).

Vatikan menyebut kemenangan Palestina sebagai sebuah kesempatan yang menguntungkan untuk membahas isu Yerusalem. Pada 2000 silam, Vatikan dan fraksi Fatah sudah menyepakati perjanjian mendasar mengenai isu Yerusalem.

Takhta Suci Vatikan turut mendesak komunitas internasional untuk memberikan status spesial untuk Yerusalem. Hal itu ditujukan untuk menjaga kebebasan beragama dan hati nurani. Vatikan memandang Yerusalem sebagai Kota Suci, oleh karena itulah wilayah tersebut patut dihormati.

Langkah yang dilakukan Vatikan tampaknya akan membuat Israel menjadi jengkel. Israel selalu berpendapat, Yerusalem tidak membutuhkan sebuah status khusus dari internasional karena jaminan keamanan Yerusalem tetap ada.

Negeri Yahudi itu memandang Yerusalem sebagai ibu kotanya yang bersatu dan abadi sejak 1980 silam. Pernyataan itu diutarakan Israel usai mereka merebut Yerusalem Timur lewat Perang Enam Hari 1967 (Perang Arab-Israel II). Meski demikian, komunitas internasional tidak pernah mengakui perebutan wilayah itu.(AUL)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar